Madura Aktual, Sumenep; Sejumlah warga Sumenep, Madura dengan mengatasnamakan masyarakat penyelamat pengadilan beramai-ramai mendatangi Kantor Pengadilan Negeri (PN) setempat dengan menuding ada hakim PN sering melakukan jual beli kasus.
“Hakim kotor itu harus dicopot, jangan jadikan PN sebagai sarang hakim kotor,” teriak Zaini, korlap aksi, Kamis (26/2/2015).
Para warga itu juga menuding, suami ketua PN Sumenep (red. Hj.Eni Sri Rahayu, SH.MH), inisial T selalu berkeliaran di PN saat jam kerja dan bertemu dengan keluarga yang tersandung kasus hukum.
“Kami minta agar ketua PN menghentikan ulah suaminya yang melakukan jual beli kasus,” pintanya.xx
Ia juga mengancam, jika ketua PN tidak menindaklanjuti aspirasinya, mereka akan datang lagi dengan jumlah yang lebih banyak.
Sementara itu, Humas PN Sumenep, Deka Rahman Budiharto menyampaikan saat menemui demonstrans, pihaknya siap menyampaikan aspirasinya ke pimpinannya.
“Kami akan menyampaikan aspirasinya ke pimpinan agar ditindaklanjuti,” ungkap Deka singkat. (zam/PM)
