Madura_Aktual, Sumenep; Pimpinan Pondok Pesantren Annuqayah, Guluk-guluk, Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, Prof Dr. Abd A’la “curhat” pada Presiden RI, Joko Widodo, soal banyaknya lahan di wilayah pantai utara Sumenep yang dikuasai warga asing.
“Pak Presiden, informasi yang kami terima dari masyarakat Sumenep, bahwa banyak lahan di pantai utara Sumenep telah dikuasai warga asing. Mohon ini menjadi perhatian pemerintah,” kata Abd A’la saat sambutan dalam kegiatan peringatan Hari Perdamaian Internasional yang dihadiri Presiden RI, Minggu (8/10/2017).
Ia menyampaikan, sejumlah warga yang tidak bisa masuk ke lokasi lahan miliknya sendiri karena lahan tersebut telah dikelilingi lahan milik warga asing.
“Selain itu, petani tembakau dan garam juga saat ini dalam kondisi yang kurang baik, terkait dengan harga tembakau dan garam rakyat. Ini juga perlu diperhatikan,” ujarnya.
Ia berterima kasih kepada Presiden RI, Jokowi, yang telah hadir ke Ponpes Annuqayah Sumenep. Kehadirannya, diharapkan bisa membawa kebaikan untuk Sumenep.
“Ini merupakan kunjungan Presiden RI yang kedua kalinya setelah Gusdur dulu. Semoga membawa manfaat bagi kesejahteraan warga Sumenep,” harapnya. (Arifin/Har)
“Pak Presiden, informasi yang kami terima dari masyarakat Sumenep, bahwa banyak lahan di pantai utara Sumenep telah dikuasai warga asing. Mohon ini menjadi perhatian pemerintah,” kata Abd A’la saat sambutan dalam kegiatan peringatan Hari Perdamaian Internasional yang dihadiri Presiden RI, Minggu (8/10/2017).
Ia menyampaikan, sejumlah warga yang tidak bisa masuk ke lokasi lahan miliknya sendiri karena lahan tersebut telah dikelilingi lahan milik warga asing.
“Selain itu, petani tembakau dan garam juga saat ini dalam kondisi yang kurang baik, terkait dengan harga tembakau dan garam rakyat. Ini juga perlu diperhatikan,” ujarnya.
Ia berterima kasih kepada Presiden RI, Jokowi, yang telah hadir ke Ponpes Annuqayah Sumenep. Kehadirannya, diharapkan bisa membawa kebaikan untuk Sumenep.
“Ini merupakan kunjungan Presiden RI yang kedua kalinya setelah Gusdur dulu. Semoga membawa manfaat bagi kesejahteraan warga Sumenep,” harapnya. (Arifin/Har)
